Home Berita Grab Holdings Mendukung Gencatan Senjata

Grab Holdings Mendukung Gencatan Senjata

Seorang pengemudi Grabfood dengan menggunakan masker melewati kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (14/5/2021).

JAKARTA — Unggahan istri salah satu pendiri Grab Holdings menghebohkan dunia maya. Unggahan yang viral sejak Sabtu (4/11/2023) itu mengungkapkan perasaan Chloe Tong tentang Israel.

Menanggapi hal tersebut, Chloe sendiri telah mengunggah klarifikasi yang mengatakan bahwa postingan tersebut ia unggah sebelum ia memahami persoalan sebenarnya tentang Israel dan Palestina. Ia juga merasa sedih dengan kondisi yang ada di wilayah konflik tersebut.

Sementara itu, Grab Holdings juga segera mengunggah pernyataan terkait postingan Chloe. “Grab bertekad membela kemanusiaan dan berharap agar terjadi perdamaian dan gencatan senjata antara kedua belah pihak,” tulis pernyataan Grab Holdings yang diunggah di Twitter, dikutip Senin (6/11/2023).

Grab menegaskan bahwa mereka tidak mendukung kekerasan dalam bentuk apapun. Sebagai partisipan United Nations Global Compact (UNGC), Grab mendukung prinsip-prinsip UNGC yang menghormati perlindungan hak asasi manusia.

Akun Twitter Grab Holdings telah menutup komentar. Sementara itu, akun Twitter Grab Indonesia dipenuhi dengan ungkapan kekecewaan dari pengguna.

Grab Indonesia sendiri telah mengumumkan donasi sebesar Rp 3,5 miliar untuk membantu korban konflik yang ada di Gaza. Bantuan tersebut akan disalurkan melalui Benibaik.com, platform crowdfunding independen.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan penderitaan korban konflik di Gaza,” kata Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi.

Sumber: Republika

Exit mobile version