Home Berita Penyelesaian Masalah dengan Kebijakan Desentralisasi Fiskal

Penyelesaian Masalah dengan Kebijakan Desentralisasi Fiskal

Profesor Benedictus Raksaka Mahi, SE, MSc, PhD, seorang Guru Besar dalam Bidang Ilmu Ekonomi dan Kebijakan Publik di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI), mengatakan bahwa kebijakan desentralisasi fiskal memiliki kemampuan adaptasi dan dapat dirancang untuk mengatasi berbagai permasalahan.

Dalam pidato pengukuhannya di UI Depok, Profesor Benedictus Raksaka Mahi memberikan beberapa poin rekomendasi untuk membenahi masalah inefisiensi dalam belanja daerah, antara lain meningkatkan transparansi publik yang berkelanjutan dalam proses penganggaran dan audit, mempertimbangkan akuntabilitas berbasis hasil, dan menggunakan teknologi informasi dalam pelayanan publik.

Menurutnya, diperlukan mekanisme reward and penalty di daerah, di mana pemerintah dapat memberikan Dana Insentif Daerah (DID) hanya kepada pemerintah daerah yang menunjukkan kinerja governance yang baik. Sementara daerah yang memiliki kinerja buruk akan memperoleh Dana Alokasi Umum (DAU) dalam bentuk performance-based grant untuk mendorong perbaikan pelayanan yang masih buruk.

Peningkatan sinergi pembangunan antara Pusat dan Daerah juga perlu menjadi agenda khusus dengan mengoptimalkan peran kebijakan desentralisasi fiskal. Hal ini dapat melibatkan pengembangan dana transfer berupa Dana Alokasi Khusus (DAK), yang difokuskan untuk membangun infrastruktur (jalan) guna menghubungkan pusat pertumbuhan seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dengan pusat aktivitas ekonomi yang dibangun daerah. DAK juga dapat mendukung pengembangan sumber daya manusia supaya tenaga kerja daerah dapat terlibat dalam pembangunan proyek strategis nasional.

Universitas Indonesia (UI) juga mengukuhkan dua guru besar lainnya dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI, yaitu Prof. Sugiharso Safuan, M.E., Ph.D., dan Prof. Dr. Rizal Edi Halim, S.E., M.E.

Piala Dunia U-17 Indonesia sedang berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023. Untuk tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya dapat dibeli di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches.

Sumber: Republika (https://ekonomi.republika.co.id/berita/s4j5r3502/pakar-ui-kebijakan-desentralisasi-fiskal-untuk-mengatasi-permasalahan)

Exit mobile version