Home Berita Penyampaian Pernyataan dari Kepala Dinas Pendidikan Jember Mengenai Kasus Penipuan yang Mengatasnamakan...

Penyampaian Pernyataan dari Kepala Dinas Pendidikan Jember Mengenai Kasus Penipuan yang Mengatasnamakan Tunjangan Kinerja

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember Hadi Mulyono, memberikan tanggapan singkat terkait Kepala Sekolah SDN Subo 3 Kecamatan Pakusari yang mengaku menjadi korban dijanjikan tunjangan kinerja hingga uangnya ludes puluhan juta rupiah.

Hadi memastikan, pelaku yang mengatasnamakan pejabat Dinas Pendidikan Jember itu bukan dari pihaknya.

Hadi mengaku, setiap ada pertemuan forum resmi dan penting pihaknya sudah mewanti-wanti kepada jajarannya.

“Tidak benar (bukan pejabat Dispendik Jember). Beberapa kesempatan sudah saya ingatkan ke teman-teman guru jangan percaya iming-iming lewat sms atau WhatsApp. Apalagi meminta imbalan uang,” tulis Hadi beberapa hari lalu.

Pihaknya juga sudah menyampaikan, kalau nomor yang menghubungi korban itu tidak ada kaitan dengan Dinas Pendidikan Jember.

“Dalam acara Dinas Pendidikan Jember Senin kemarin di hadapan pengawas dan karyawan dan sudah kami kirimkan info tersebut melalui Kabid dan diteruskan ke masing-masing group sekolah masing-masing jenjang,” tulisnya melanjutkan.

Diberitakan sebelumnya, Tintin Susetyaningsih (57) Kepala Sekolah SDN Subo 03, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, Jawa Timur mengaku tertipu puluhan juta rupiah oleh penelpon gelap yang mengatasnamakan pejabat Dispendik Jember.

Tintin dijanjikan oleh penelpon gelap itu, akan mendapatkan tunjangan kinerja, dengan syarat membayar uang administrasi.

Tidak banyak pikir, kepala sekolah itu langsung melakukan sejumlah uang sebanyak Rp 32.200.000 selama tiga tahap.

Setelah beberapa lama, dirinya sadar apa yang dilakukan sudah diluar logika, dari kejadian itu pihaknya langsung melapor kepada aktivis PGRI.

Artikel ini ditulis oleh Yuni Amalia dan diedit oleh Imam Hairon.

Exit mobile version