Home Otomotif Nilai Uji Tabrak Jeblok, Ini Kata CEO Citroen Indonesia

Nilai Uji Tabrak Jeblok, Ini Kata CEO Citroen Indonesia

Citroen e-C3, mobil listrik asal Prancis, mengalami masalah uji keselamatan setelah hasil uji tabraknya menunjukkan bahwa mobil tersebut tidak laik. Citroen E-C3 tidak mendapatkan bintang untuk perlindungan penumpang dewasa dan hanya mendapatkan satu bintang untuk perlindungan anak-anak. CEO Citroen Indonesia, Tan Kim Piauw, menyatakan bahwa produk anyar Citroen telah lulus berbagai tes dan uji laik jalan bersama Kementerian Perhubungan. Meskipun demikian, fitur-fitur keselamatan seperti Electronic Stability Control, ADAS, Isofix, Side Airbag, dan Knee Airbag tidak ada pada Citroen e-C3, yang berdampak pada hasil uji tabrak secara keseluruhan.

Global NCAP mengungkapkan kekhawatiran serius terhadap hasil uji tabrak Citroen e-C3, terutama terkait perlindungan anak yang terbatas. Kendaraan ini hanya menawarkan satu posisi yang pas kursi anak-anak dan tidak dilengkapi dengan sabuk pengaman tiga titik di semua posisi. Fitur keselamatan yang minim, seperti hanya dua Airbag, Belt Load Limiter, dan Seat Belt Reminder, juga menjadi perhatian dalam hal keselamatan pengemudi dan penumpang. Meskipun demikian, Citroen Indonesia tetap percaya diri bahwa Citroen e-C3 aman digunakan di jalan raya dan telah mematuhi aturan keselamatan di Indonesia.

Source link

Exit mobile version