Home Berita TPA Sumenep Overload: Potensi Sampah Menjadi Energi

TPA Sumenep Overload: Potensi Sampah Menjadi Energi

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sumenep, Arif Susanto, telah menghadapi tantangan besar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kecamatan Batuan. Penumpukan sampah yang melebihi kapasitas telah memicu berbagai risiko, mulai dari kebakaran saat musim kemarau hingga luapan air saat musim hujan. Namun, DLH Sumenep telah mencari solusi dengan mengembangkan inovasi pengelolaan sampah menjadi energi terbarukan. Sejak 2023, mereka telah berupaya memanfaatkan air lindi sampah menjadi pupuk cair dan mengoperasikan sistem pengolahan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) sejak 2024. Dengan kapasitas 20 ton per hari, RDF diharapkan dapat mengurangi penumpukan sampah yang kini mencapai 38 ton per hari di TPA. Hasil pengolahan RDF ini akan dijual ke PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sumenep. Dengan pendekatan ini, DLH Sumenep tidak hanya menyelesaikan masalah sampah namun juga memberikan dampak positif secara ekonomi bagi daerah.

Exit mobile version