Anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Haryo Soekartono, mengunjungi keluarga korban di posko terpadu Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, dan meminta Jasa Raharja untuk memberikan santunan kepada semua korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, termasuk yang tidak terdaftar dalam manifest. Menurutnya, seluruh korban berhak mendapatkan perlindungan dan kompensasi berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan No. 58 Tahun 2003. Bambang juga mengkritik kelemahan dalam sistem pencatatan penumpang dan menyarankan revisi atas regulasi yang ada. Selain itu, ia menyoroti pentingnya melibatkan nelayan dalam tim SAR gabungan agar pencarian korban dapat diperluas. Data manifest menunjukkan bahwa KMP Tunu Pratama Jaya mengangkut 65 orang dan korban yang berhasil ditemukan pada hari ketiga pencarian menunjukkan 30 orang selamat, 6 meninggal, dan 29 masih dalam pencarian. Tim SAR juga menerima 39 laporan orang hilang yang belum dipastikan sebagai bagian dari data manifest.
