29.1 C
Jakarta
HomeRagam BeritaKonsumsi Alpukat Kecoklatan: Benarkah Masih Aman untuk Dimakan?

Konsumsi Alpukat Kecoklatan: Benarkah Masih Aman untuk Dimakan?

Alpukat yang Berubah Warna Kecokelatan Masih Bisa Dikonsumsi

Para ahli menyatakan bahwa alpukat yang telah diiris dan mengalami perubahan warna menjadi cokelat masih aman untuk dikonsumsi hingga dua hari. Perubahan warna itu tidak menandakan bahwa alpukat sudah tidak layak makan, melainkan bahwa proses oksidasi alami sedang terjadi akibat terkenanya buah tersebut oleh udara.

Proses oksidasi ini disebabkan oleh enzim polyphenol oxidase (PPO) dalam alpukat yang bereaksi dengan oksigen saat terpapar udara. Hal ini menghasilkan melanin, pigmen yang membuat buah tersebut berwarna cokelat. Meskipun daging buah yang terpapar udara berubah warna, bagian hijau di bawahnya masih bisa dinikmati setelah lapisan terluar dibuang.

Enzim yang bereaksi dengan oksigen juga dapat menyebabkan rasa pahit pada alpukat setelah beberapa hari. Meskipun terasa pahit, alpukat tetap aman dikonsumsi dan dapat disimpan lebih lama dengan cara menyimpannya dalam wadah kedap udara atau melindunginya dengan jus lemon atau jeruk nipis untuk memperlambat proses oksidasi.

Agar alpukat tetap segar, dapat memberikan perasan jeruk nipis atau lemon, atau meletakkan biji alpukat kembali di dalam potongan yang telah dipotong. Dengan demikian, alpukat dapat tetap segar dan warna hijaunya dapat bertahan lebih lama. Oleh karena itu, cetaklah alpukat yang berubah kecokelatan, jangan terburu-buru untuk membuangnya karena masih bisa dinikmati dengan cara yang aman dan tetap segar.

Source link

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Berita Pilihan
Berita Terkait