Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengresmikan Masjid Al-Khairiyah di Gedung Menara Syariah, Kompleks Islamic Business and Financial Center (IBFC) Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang, Banten, pada Jumat (27/10/2023).
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Wapres berharap Masjid Al-Khairiyah dapat menjadi tempat yang ideal untuk menyampaikan pesan kesejukan, termasuk pesan mengenai ekonomi dan keuangan syariah yang inklusif dan universal. Selain itu, masjid ini diharapkan dapat membawa keberkahan bagi siapa saja yang menjalankannya.
Wapres juga menekankan pentingnya kehadiran masjid di Gedung Menara Syariah IBFC agar para pekerja yang mayoritas bergerak dalam bidang ekonomi dan keuangan syariah tetap bisa melaksanakan salat di sela kesibukan mereka. Tidak hanya bagi pekerja, tetapi juga tamu-tamu yang datang ke gedung tersebut.
Wapres menyebut bahwa keberadaan masjid di tempat-tempat perdagangan merupakan hal yang biasa. Kehadiran masjid ini akan melengkapi fasilitas pasar modern di Gedung Menara Syariah.
Terlebih lagi, Wapres menyoroti pentingnya Gedung Menara Syariah di PIK-2 sebagai tempat untuk mengoordinasikan dan membangun ekosistem syariah, termasuk aspek keuangan, industri halal, serta bisnis syariah seperti fesyen dan wisata halal. Wapres menegaskan bahwa aspek finansial menjadi hal yang penting untuk memberikan dukungan modal bagi semua kegiatan tersebut.
Wapres berharap Gedung Menara Syariah ini akan menjadi pusat kegiatan ekonomi dan keuangan syariah yang dapat bersaing dengan pusat-pusat ekonomi dan keuangan syariah di Uni Emirat Arab, Qatar, dan Kazakhstan. Indonesia memiliki potensi besar sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar dan potensi ekonomi yang besar. Oleh karena itu, Wapres ingin mengubah Indonesia dari negara konsumen halal terbesar menjadi produsen halal terbesar di dunia.
Gedung Menara Syariah PIK-2 diharapkan dapat memberikan pelayanan untuk seluruh kegiatan yang berkaitan dengan ekonomi dan keuangan syariah. Hal ini berdasarkan harapan dari Wapres.
Sumber: Republika