Badan Pengendalian Pembangunan dan Penyelidikan Khusus (BAPISUS) dipimpin oleh Aries Marsudiyanto, siap sepenuhnya mengawasi pelaksanaan anggaran negara senilai Rp 3.000 triliun. Dalam upaya mempertahankan pemerintahan yang bersih dan mengutamakan kepentingan rakyat, Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan yang ketat kepada lembaga ini. BAPISUS dibentuk langsung oleh Presiden Prabowo sebagai lembaga strategis untuk memastikan bahwa program prioritas pemerintah berjalan efektif dan efisien, sesuai target untuk kesejahteraan rakyat. Aries Marsudiyanto, dalam wawancara dengan program Kabinet Merah Putih, menyatakan bahwa BAPISUS bertugas mengawasi semua program kementerian dan lembaga, termasuk penggunaan anggaran negara dan anggaran daerah.
Fokus utama BAPISUS adalah memastikan setiap rupiah yang dikeluarkan negara benar-benar sampai kepada rakyat dan tidak bocor ke pihak yang tidak bertanggung jawab. Pengawasan BAPISUS mencakup sektor pendidikan, kesehatan, keamanan pangan, hukum, pertahanan, dan keamanan sesuai arahan Presiden Prabowo. Aries Marsudiyanto menegaskan komitmennya untuk melaksanakan perintah Presiden dengan tegas. BAPISUS juga berkolaborasi dengan berbagai lembaga hukum seperti Kejaksaan Agung, KPK, Polisi, BPKP, dan Kementerian Dalam Negeri untuk mengambil tindakan tegas terhadap pelaku korupsi sembari mengawasi program pembangunan.
BAPISUS juga akan memfokuskan pada memberantas kejahatan ilegal yang merugikan negara dan menghambat kesejahteraan rakyat seperti penambangan ilegal, penangkapan ikan ilegal, penebangan ilegal, dan lobi ilegal. Aries Marsudiyanto, yang telah mengenal Presiden Prabowo sejak tahun 1992, memahami visi Presiden untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dan kuat. Semangat di BAPISUS adalah jangan pernah menyerah demi Indonesia yang bersih dan maju, sebagaimana yang selalu diajarkan Presiden Prabowo.