32.1 C
Jakarta
HomeRagam BeritaTips Menurunkan Risiko Paparan Mikroplastik di Makanan Anda

Tips Menurunkan Risiko Paparan Mikroplastik di Makanan Anda

Plastik telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia modern. Dari kemasan makanan hingga peralatan rumah tangga, hampir setiap aspek kehidupan kita bersinggungan dengan plastik. Namun, tahukah Anda bahwa plastik yang kita gunakan dapat terpecah menjadi partikel kecil yang disebut mikroplastik? Partikel ini dapat masuk ke dalam tubuh melalui makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari. Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan bahaya mikroplastik bagi kesehatan, penting bagi kita untuk mengetahui cara-cara mengurangi paparannya dalam makanan sehari-hari.

Mikroplastik adalah serpihan plastik berukuran kurang dari lima milimeter yang ditemukan di lingkungan, termasuk dalam air, tanah, dan udara. Limbah plastik yang terpapar sinar matahari dan proses lingkungan lainnya akan pecah menjadi potongan kecil, tetapi tidak dapat terurai sepenuhnya. Selain itu, beberapa mikroplastik juga dibuat secara sengaja untuk keperluan industri, seperti microbeads dalam produk perawatan kulit dan bahan abrasif untuk sandblasting.

Untuk mengurangi paparan mikroplastik dalam makanan sehari-hari, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Pertama, hindari wadah plastik untuk menyimpan dan memanaskan makanan. Banyak wadah plastik mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat terlepas ke dalam makanan, terutama saat dipanaskan. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan wadah kaca atau stainless steel. Selain itu, memilih makanan segar dan utuh juga dapat membantu mengurangi paparan mikroplastik, karena makanan olahan atau yang dikemas dalam plastik sering kali mengandung lebih banyak mikroplastik.

Penelitian juga menunjukkan bahwa makanan laut, terutama kerang dan ikan kecil, sering kali mengandung mikroplastik karena mereka menyaring air yang telah tercemar. Maka dari itu, membatasi konsumsi makanan laut, memilih sumber makanan laut yang berasal dari perairan yang lebih bersih, dan menghindari produk dengan kandungan mikroplastik dapat membantu dalam mengurangi paparan. Selain itu, gunakan botol air kaca atau stainless steel sebagai alternatif dari botol plastik sekali pakai.

Beberapa langkah lain yang dapat dilakukan untuk mengurangi paparan mikroplastik meliputi mengurangi penggunaan kantong teh celup berbahan plastik, rutin membersihkan rumah untuk menghilangkan debu yang mungkin mengandung mikroplastik, mengelola sampah plastik dengan benar, dan menghindari produk yang mengandung microbeads. Meskipun sulit untuk sepenuhnya menghindari paparan mikroplastik, langkah-langkah kecil ini dapat membantu mengurangi dampaknya baik bagi kesehatan manusia maupun lingkungan. Dengan peningkatan kesadaran dan kebiasaan yang lebih ramah lingkungan, kita dapat melindungi diri sendiri serta menjaga kelestarian bumi untuk generasi mendatang.

Source link

Stay Connected
16,985FansLike
2,458FollowersFollow
61,453SubscribersSubscribe
Berita Pilihan
Berita Terkait