DLH dan DPRD Kabupaten Gresik merespons temuan material limbah di wilayah Gresik Utara. Langkah tegas akan segera dilakukan untuk mengungkap sumber limbah tersebut. Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran DLH Gresik, Zauji, menyatakan akan segera menindaklanjuti laporan terkait temuan limbah.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi, menekankan perlunya peningkatan monitoring dan pengawasan terhadap pengelolaan limbah perusahaan. Ia memperingatkan bahwa pembuangan limbah sembarangan dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan warga sekitar. Hamdi menyatakan bahwa lemahnya pengawasan dan banyaknya lokasi terbuka di wilayah Gresik Utara menjadi faktor utama pembuangan limbah sembarangan.
Politisi ini juga mengingatkan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Gresik agar lebih mematuhi aturan pengelolaan limbah. Hal ini penting agar tidak berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitar. Keberadaan limbah padat di pinggir Jalan Raya Deandles Desa Abar-Abir, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik sangat membahayakan dan dapat mencemari lingkungan yang berdekatan dengan permukiman. Lindungi lingkungan dan kesehatan warga sekitar dengan mematuhi aturan dalam pengelolaan limbah.