Pada laga final King’s Cup 2025 di Thailand, striker timnas Irak, Aymen Husein, menjadi sorotan bukan hanya karena performa di lapangan, tetapi juga sikap tegasnya saat prosesi penghormatan kepada petinggi kerajaan Thailand. Saat para pemain Irak menunduk sebagai tanda penghormatan, Husein tetap berdiri tegak tanpa membungkuk, menyatakan bahwa tunduk hanya diperuntukkan bagi Allah, bukan manusia. Meskipun tidak menunduk, Husein menunjukkan rasa hormat dengan cara berbeda, yang diapresiasi sebagai bentuk ketegasan prinsip yang patut dihargai.
Reaksi positif dari netizen terhadap aksi Husein tersebar luas di media sosial. Banyak penggemar sepak bola memberikan apresiasi atas keberaniannya untuk tetap berpegang pada keyakinan meskipun dalam situasi yang sulit. Momen tersebut menjadi perbincangan hangat di dunia maya, di mana sebagian memuji keberanian Husein dan lainnya melihatnya sebagai ekspresi spiritual yang jarang terlihat di panggung sepak bola internasional.
Meskipun Irak tampil solid di final King’s Cup 2025 melawan tuan rumah Thailand, insiden kecil ini berhasil mencuri perhatian dan menambah keunikan dalam turnamen tersebut. Irak akhirnya keluar sebagai juara setelah mengalahkan Timnas Thailand dengan skor tipis 1-0 berkat gol Mohanad Ali di menit 75.
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Timnas Irak menjelang pertandingan melawan Timnas Indonesia dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Semoga kemenangan ini bisa menjadi pemicu semangat bagi timnas Irak dalam menghadapi tantangan selanjutnya.