Pemerintah Kabupaten Gresik sedang mengkaji dan memetakan lokasi yang dibutuhkan untuk kantong parkir dump truk pengangkut material galian C. Kajian ini melibatkan wilayah utara, selatan, dan sekitar pusat kota. Tindakan ini dilakukan setelah DPRD Kabupaten Gresik mendorong penambahan kantong parkir pada tahun 2026 untuk mengatasi masalah parkir di wilayah tersebut. Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik, Achmad Wachil Miftahul Rahman, menyatakan pentingnya penambahan kantong parkir sebagai solusi jangka panjang untuk mendukung kelancaran lalu lintas dan aktivitas ekonomi di daerah tersebut. Koordinasi dengan pengusaha di kawasan industri juga diperlukan untuk memastikan penerapan sistem pengaturan jam operasional tidak mengganggu kegiatan industri. Ketua DPRD Gresik, M. Syahrul Munir, juga telah melakukan inspeksi dan menyoroti keterbatasan fasilitas parkir di wilayah utara, terutama yang berhubungan dengan aktivitas dump truk. Dia berharap Pemkab Gresik dapat segera merealisasikan penambahan kantong parkir agar dampak kebijakan pembatasan jam operasional dapat diminimalkan. Hal ini diharapkan dapat memberikan solusi terhadap kemacetan lalu lintas dan mendukung aktivitas ekonomi di Gresik.