Bupati Ngawi menyerahkan manfaat program Jaminan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris almarhum Samirin, anggota Koperasi Masyarakat Desa Hutan. Program ini diserahkan atas nama almarhum dalam rangka peringatan Hari Pelanggan Nasional 2025. Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, menyerahkan manfaat sebesar Rp74 juta di acara Penguatan Koperasi MDH di Desa Lego Wetan, Kabupaten Ngawi. Hadir dalam acara tersebut adalah Kepala BPJS Ketenagakerjaan Ngawi, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Ngawi, serta Direktur Lembaga Palapa. Lebih dari 300 orang dari Koperasi Wanita Masyarakat Desa Hutan dan anggota Koperasi MDH turut antusias mengikuti acara ini.
Dalam sambutannya, Bupati Ony menekankan pentingnya koperasi sebagai wadah ekonomi kerakyatan di Kabupaten Ngawi. Dia juga mendorong masyarakat untuk mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan guna mendapatkan perlindungan kerja yang layak. Dengan iuran sebesar Rp16.800,- per bulan, masyarakat dapat menikmati manfaat perlindungan jaminan sosial. Kepala BPJS Ketenagakerjaan Ngawi, Setyoningsih, menjelaskan betapa pentingnya kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi masyarakat Ngawi, terutama yang beraktivitas di pinggir hutan.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Madiun, Anwar Hidayat, juga memberikan apresiasi atas kolaborasi yang dilakukan dalam melindungi masyarakat pekerja, terutama di sektor hutan. Dia menegaskan bahwa semua orang yang bekerja memiliki risiko, dan perlindungan jaminan sosial sangat diperlukan. Dengan adanya program ini, diharapkan perekonomian masyarakat Desa Hutan dapat berkembang secara berkelanjutan. Tutup Anwar, perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan harus tersedia bagi semua lapisan masyarakat tanpa terkecuali.