Jakarta – Elektabilitas Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Jawa Timur mencapai 60,1% dengan tren yang terus naik.
Hal tersebut didapat dari hasil survei terbaru Poltracking Indonesia dengan judul ‘Peta Suara Pilpres di Provinsi Penentu: Siapa Pemenang di Jawa Timur?’ yang dirilis pada Selasa (6/2).
Berdasarkan survei yang dilakukan pada 25-31 Januari, Prabowo-Gibran unggul dari dua paslon lainnya yaitu Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin dengan masing-masing memperoleh suara sebesar 17,2% dan 14,9%.
“Tren pergerakan elektoral Prabowo Subianto di Jawa Timur konsisten mengalami tren kenaikan sejak Juni 2023. Kenaikan signifikan terjadi dari September 2023 hingga Januari 2024 (19,5%), dimana dalam periode tersebut Prabowo Subianto berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka,” tulis Poltracking Indonesia dalam paparan hasil surveinya.
Survei itu juga mengungkap bahwa elektabilitas pasangan calon Anies-Muhaimin cenderung stabil sementara pasangan calon 3, Ganjar-Mahfud mengalami penurunan.
Kekuatan elektabilitas pasangan Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu tersebar pada pemilih di wilayah Arek, Mataraman, Tapal Kuda, dan Pantura. Sementara, pemilih Madura kompetitif antara Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran.
Poltracking Indonesia melakukan survei di 11 Daerah Pemilihan (Dapil) DPR RI Jawa Timur terhadap 8000 responden. Metode survei menggunakan stratified multistage random sampling dengan margin of error +/- 1,1 persen pada tingkat kepercayaan 95%.
Pengambilan sampel pada setiap dapil memperhatikan keterwakilan seluruh kecamatan yang ada di dapil tersebut dengan tetap mempertimbangkan proporsi DPT di setiap kabupaten/kota. (SENOPATI)