Aksi kekerasan mengerikan terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah pada hari menjelang sholat Idul Fitri. Polres Banjarnegara segera merespons dengan mengamankan lebih dari lima pemuda yang terlibat. Sekelompok pengendara sepeda motor diduga melakukan aksi brutal tanpa alasan jelas, yang menyebabkan enam orang mengalami luka serius. Para korban berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Wonosobo, dengan luka di bagian pundak, lengan, punggung, dan kepala. Kejadian ini terjadi di tiga lokasi berbeda di Banjarnegara.
Peristiwa yang menegangkan ini bermula pada Senin pagi, ketika sekelompok orang tak dikenal menghentikan korban yang sedang mengendarai sepeda motor. Aksi kekerasan dilakukan secara brutal, tanpa pandang bulu, di tiga titik lokasi yang berbeda. Kepolisian setempat telah mengamankan lebih dari lima pemuda sebagai terduga pelaku dan saksi, mereka sedang dalam proses pemeriksaan. Kejadian ini menjadi viral di media sosial dan menimbulkan kekhawatiran di masyarakat sekitar.
Kapolres Banjarnegara, AKBP Mariska Fendi, memastikan bahwa kepolisian sedang berusaha keras untuk menyelesaikan kasus ini dengan cepat dan adil. Selain itu, upaya pencegahan akan ditingkatkan agar kejadian serupa tidak terulang. Semua pihak diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwajib. Semoga kasus ini segera terungkap dan para korban dapat mendapatkan keadilan.